LIPUTAN BANDUNG – Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan menyampaikan, sebagai salah satu instansi pemerintah yang memberikan layanan kepada masyarakat, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) diharapkan mampu memberikan kemudahan yang optimal.
Oleh karena itu, Wamen Ossy Dermawan menegaskan, jajaran kementerian harus mampu memberikan layanan yang cepat, teliti, dan akurat.
“Pelayanan yang cepat harus tetap mengedepankan ketelitian dan kehati-hatian, karena produk yang dikeluarkan Kementerian ATR/BPN memiliki kekuatan hukum tetap,” kata Wamen Ossy Dermawan dilansir dari laman resmi atrbpn.go.id.
“Oleh karena itu, selain mempercepat waktu pelayanan, pegawai juga harus semakin teliti, akuntabel, dan mempertimbangkan manajemen risiko,” ujar Ossy Dermawan saat berkunjung ke Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Semarang baru-baru ini.
Wamen Ossy menyebut, guna mewujudkan layanan pertanahan yang cepat dan teliti, Kementerian ATR/BPN telah menempuh beberapa langkah strategis.
“Langkah pertama adalah meningkatkan kemampuan manajemen risiko di jajaran pegawai,” sebutnya.
Langkah kedua, sambung Wamen Ossy, yakni memaksimalkan pemanfaatan teknologi. “Sebab, dengan teknologi diharapkan pegawai Kementerian ATR/BPN dapat bekerja lebih teliti, sekaligus mengurangi potensi terjadinya human error,” katanya.
Dalam kunjungannya ke Kantah Kabupaten Semarang, Ossy Dermawan menyempatkan diri berkeliling ke berbagai ruang kerja. Ia menyapa dan memberikan motivasi kepada para pegawai di Kantah tersebut.
“Saya menilai Kantah Kabupaten Semarang, beserta kantor-kantor pertanahan di Jawa Tengah, telah berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.
Kendati demikian, Wamen Ossy menilai, tentu saja masih ada kekurangan yang menjadi perhatian kami untuk segera diperbaiki.
“Saya berharap kunjungan ini dapat menambah semangat dan motivasi para pegawai di Kantah Kabupaten Semarang dan kantor-kantor lainnya di Jawa Tengah, sehingga mereka terus meningkatkan pelayanan,” tuturnya.
Dalam kunjungan tersebut, Ossy Dermawan didampingi oleh Staf Khusus Bidang Reforma Agraria, Rezka Oktoberia; Tenaga Ahli Bidang Percepatan Penyelesaian Isu Strategis, Hendri Teja; Tenaga Ahli Bidang Administrasi Negara dan Good Governance, Ajie Arifuddin; Plt. Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) BPN Provinsi Jawa Tengah, Sri Yanti Achmad; serta sejumlah Kepala Kantah di Provinsi Jawa Tengah. ***