LIPUTAN BANDUNG– Advokat dan Tokoh Lintas Agama Bandung Deklarasikan Dukungan untuk Palestina
Sekitar 1.700 orang yang terdiri dari advokat se-Bandung Raya, tokoh lintas agama, pimpinan DKM masjid besar, perwakilan LBH, dan tokoh masyarakat berkumpul di depan Kantor Hukum Muhamad Ali Nurdin, Jl. Braga No. 21, Bandung, Minggu (20/7/2025). Mereka menggelar aksi bertajuk “Bela Palestina Jilid 3 Bersama Advokat Se Bandung Raya dan Tokoh Lintas Agama”.
Acara yang diinisiasi oleh advokat Dr.(Can) Mohammad Ali Nurdin SH.MH.,M.Kn ini menghadirkan orasi dari berbagai tokoh agama. Hadir sebagai pembicara antara lain Dr. KH Nandang Koswara, M.Pd (Islam), Pendeta Dr. Alexander Tammo M.Th (Kristen), JS Sukojo Bambang (Konghucu), Jong Hian Jin (Budha), Kombes (Purn) Dr. I. Ketut Adi Purnama SH,MH.,C.M.C (Hindu), serta Ustad Mohammad Hussein Gaza, jurnalis dan aktivis kemanusiaan.
Puncak acara berupa orasi dari Ustad Muhammad Husein Gaza,Ustad Muhammad Husein Gaza, jurnalis sekaligus aktivis kemanusiaan, menjadi penutup orasi dengan menyoroti penderitaan warga Gaza. “Anak-anak dan perempuan terus menjadi korban. Dunia tidak boleh diam,” tegasnya.
Baca Juga:Setelah Koma 20 Tahun, Pangeran Alwaleed bin Khalid Tutup Usia di Arab Saudi
Acara dilanjutkan dengan pembacaan dan penandatanganan “Deklarasi Bersama Forum Lintas Agama, Advokat dan Tokoh Masyarakat Kota Bandung untuk Kemerdekaan Palestina dan Penghentian Kekerasan”. Deklarasi berisi enam poin utama:
1.Mengutuk segala bentuk kekerasan dan pelanggaran HAM.
2.Mendukung penuh perjuangan Kemerdekaan Palestina.
3.Menyerukan gencatan senjata dan akses kemanusiaan.
4.Mendorong diplomasi dan solusi damai.
5.Menyerukan solidaritas lintas iman dan kebangsaan.
6.Mendorong ICC dan Mahkamah Internasional untuk menangkap dan menahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu serta mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kemanusiaan di Gaza.
Baca Juga: Ingin Masa Depan Finansial yang Aman? Yuk, Kenali Mudahnya Investasi di Pasar Modal!
Ketua Pelaksana, Amin Nurjamin, SH., MH., menegaskan acara ini menyangkut masalah kemanusiaan dan toleransi. “Alhamdulillah dengan inisiator dari pa Ali Nurdin untuk menyerukan Kota Bandung adalah Kota yang toleran,” ujarnya.
Mengenai tindak lanjut deklarasi, Amin menyatakan akan ada koordinasi lebih lanjut.
“Kita akan membuat seperti surat pernyataan… apakah itu akan disampaikan kepada Presiden atau lembaga terkait bahwa masyarakat Kota Bandung yang toleran tetap membela Palestina tidak hanya melalui secara agama tetapi hal-hal lain,” jelasnya.
Ia mengungkapkan persiapan acara telah dimatangkan sejak tiga bulan sebelumnya.
Mohammad Ali Nurdin selaku penggagas mengungkapkan kebahagiaannya melihat persatuan tokoh lintas agama.
“Tokoh Umat bersama bersatu untuk menyatakan komitmennya sama-sama mensuport dan mendorong untuk kemerdekaan Palestina,” katanya.
Ia menyoroti kekerasan yang terjadi. “Kita bisa melihat sendiri tiap saat anak-anak dibantai, orang tua Ibu-ibu dibantai… Lembaga pidana internasional sudah menyatakan bahwa ini adalah kejahatan perang.” Tujuan kegiatan ini, lanjut Ali Nurdin, adalah menginspirasi advokat se-Indonesia untuk melakukan hal serupa mendukung kemerdekaan Palestina.
Acara ditutup dengan aksi jalan kaki simbolis peserta dari Jl. Braga menuju Jl. Asia Afrika (depan Gedung Merdeka), dilanjutkan ke Jl. Soekarno, Jl. Cikapundung, dan kembali berakhir di depan Kantor Hukum Mohamad Ali Nurdin di Jl. Braga No. 21.***
