LIPUTAN BANDUNG – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung mengumumkan bahwa mulai Selasa, 15 Juli 2025, Kereta Api Argo Wilis relasi Bandung – Surabaya Gubeng PP resmi berhenti di Stasiun Ciamis, Jawa Barat. Kebijakan ini merupakan bentuk sinergi antara KAI dan Pemerintah Kabupaten Ciamis guna meningkatkan aksesibilitas transportasi untuk pengembangan di wilayah Priangan Timur khususnya Kabupaten Ciamis.
Manager Humasda KAI Daop 2 Bandung, Kuswardojo menjelaskan bahwa di Stasiun Ciamis sebelumnya juga sudah terakomodir layanan transportasi kereta api jarak jauh kelas ekonomi dan eksekutif dengan tujuan ke Bandung, Jakarta, Yogyakarta, kota-kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Selain itu, penambahan pemberhentian KA Argo Wilis di Stasiun Ciamis merupakan bentuk komitmen KAI dalam mendukung peningkatan mobilitas warga dan mendekatkan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan efisien.
“Dengan menambah berhentinya KA Argo Wilis yang dikenal sebagai salah satu KA kelas eksekutif unggulan, menjadikan semua KA Jarak Jauh reguler yang melewati Stasiun Ciamis akan berhenti di Stasiun Ciamis. Penambahan pemberhentian KA Argo Wilis di Stasiun Ciamis tentunya tidak mengganggu waktu tempuh perjalanan Bandung – Surabaya Gubeng tetap 9 jam 40 menit, dan Surabaya Gubeng – Bandung 9 jam 47 menit,” terang Kuswardojo.
Dari pantauan data Selasa, 15 Juli 2025 dalam satu minggu ke depan (15 s.d. 21 Juli 2025) tercatat 28 pelanggan dan diharapkan terus bertambah pengguna yang akan menggunakan layanan KA Argo Wilis dari dan ke Stasiun Ciamis dengan berbagai tujuan.
Jumlah tersebut menjadi indikasi positif dan bukti konkret dari keseriusan Pemerintah Kabupaten Ciamis bersama KAI dalam melakukan sosialisasi dan promosi atas layanan ini kepada masyarakat.
Sebagai informasi, KA Argo Wilis pada Tahun 2024 menduduki peringkat ke-7 dari 10 besar KA Penumpang Jarak Jauh dengan pelanggan terbanyak di Stasiun Ciamis, yakni sebanyak 3.771 pelanggan, berada di bawah KA Serayu, KA Pangandaran, KA Kutojaya Selatan, KA Pasundan, KA Kahuripan, dan KA Lodaya yang menempati posisi teratas.
KAI Daop 2 Bandung berharap masyarakat Kabupaten Ciamis dapat semakin memanfaatkan layanan KA Argo Wilis, yang kini hadir lebih dekat, guna menunjang kebutuhan perjalanan antarkota dengan pelayanan prima.
Baca Juga: Stasiun Bandung: Jantung Mobilitas dan Sejarah Perkeretaapian di Ibu Kota Jawa Barat
“Kami berharap layanan KA kelas unggulan ini dapat mendukung pertumbuhan layanan di Stasiun Ciamis. Tentunya pemberhentian KA Argo Wilis ini juga akan kita evaluasi perkembangannya hingga akhir Tahun 2025 nanti,” pungkas Kuswardojo.
Pemesanan tiket dapat dilakukan melalui seluruh kanal resmi KAI seperti aplikasi Access by KAI, website booking.kai.id, serta mitra resmi lainnya.
Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan dapat menhubungi layanan Contact Center KAI 121 melalui telepon 121/(021) 121, WhatsApp 0811-1211-1121, email [email protected], atau media sosial resmi KAI.***