LIPUTAN BANDUNG – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, melantik 24 Pejabat Struktural di lingkungan Kementerian ATR/BPN, Jumat (12/09/2025).
Dalam pelantikan yang berlangsung serentak di delapan provinsi, Menteri Nusron mengingatkan para pejabat baru untuk melayani masyarakat dengan tulus dan penuh dedikasi.
“Layani masyarakat dengan tulus, dengan hati bukan transaksi. Layani masyarakat di bidang pertahanan dan di bidang tata ruang dengan penuh dedikasi karena memang rakyat berhak untuk mendapatkan pelayanan,” tegas Menteri Nusron dalam pelantikan yang berlangsung di Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Jawa Tengah.
Tingkatkan Kualitas Diri untuk Pelayanan Terbaik
Menteri Nusron menekankan pentingnya peningkatan kualitas diri bagi para pejabat agar dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Untuk bisa memberikan pelayanan terbaik, peningkatan kualitas perlu dimulai dari kemampuan diri. Kita semua harus bersama-sama menjaga kemampuan,” ujarnya, mendorong para pejabat untuk bekerja secara profesional dan berintegritas.
Sederhana dan Fokus Melayani
Dengan jabatan baru yang diamanatkan, Menteri Nusron berpesan agar para pejabat tetap bersikap sederhana dan fokus menjalankan tugas sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berkewajiban melayani masyarakat. “Hakikat aparatur negara itu hidupnya harus sederhana sebagai ksatria, hidupnya memang harus sederhana,” pungkasnya.
Dari total 24 Pejabat Struktural yang dilantik, terdapat 7 orang Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan 17 Pejabat Administrator. Pelantikan di Kanwil BPN Provinsi Jawa Tengah turut dihadiri oleh Inspektur Jenderal Kementerian ATR/BPN, Dalu Agung Darmawan; Dirjen Pengadaan Tanah dan Pengembangan Pertanahan, Embun Sari; Kepala Biro Sumber Daya Manusia, Budi Santosa; serta Kepala Kanwil BPN Provinsi Jawa Tengah, Lampri beserta jajaran.
Sementara itu, pelantikan di Aula Prona Kementerian ATR/BPN, Jakarta, dipimpin oleh Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan, didampingi oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan, Iljas Tedjo Prijono; Staf Ahli Bidang Teknologi Informasi, Dwi Budi Martono; serta sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kementerian ATR/BPN. ***