LIPUTAN BANDUNGDalam rangka mengisi bulan ramadhan, hampir semua sekolah mengisinya dengan berbagai kegiatan positif. Namun, Siswi Putri SMA Berasrama Darul Hikam, memiliki kegiatan yang unik dalam mengisi bulan ramadhan.
Yaitu, dengan melakukan kerja sosial mendatangi Panti Werdha. Menurut Ketua Pelaksanaan Kerja Sosial Panti Werdha, Putri SMA Berasrama Darul Hikam, Reti Tresnawati, siswi yang mengikuti program kerja sosial ini adalah kelas 10 dan 11.
“Tujuan saya membawa anak-anak untuk kerja sosial di Panti Wreda agar anak-anak bisa melakukan aktivitas baik di bulan yang baik bulan suci Ramadhan,” ujar Reti, Jumat (22/3/2024).
Baca Juga: Datang Yuk ke Bazar Ramadan Kota Bandung di Lotte Grosir Jalan Soekarno Hatta, Ada 70 Pelaku UMKM
Selain itu, kata dia, anak-anak bisa mendapatkan pembelajaran yang berharga di Panti Werdha. Ternyata, ketika membawa anak-anak ke panti Werdha anak-anak mendapatkan tiga hal yang dapat dipelajari.
Pertama, kata dia, tentang shalat berjamaah anak-anak bisa mencontoh para nenek yang bisa melaksanakan shalat lima waktu yang dilakukan secara berjamaah di masjid yang ada di panti.
Kemudian kedua, kata dia, anak-anak bisa mencontoh betapa kuatnya niat meskipun energi sudah tidak ada karena sudah sepuh. Tapi, para lanjut usia (Lansia) bisa melaksanakan puasa Ramadhan satu bulan penuh.
Ketiga, kata dia, anak-anak bisa mencontoh kegiatan yang dilaksanakan oleh nenek-nenek. Yaitu, melakukan kajian dua kali dalam sepekan setiap hari Kamis dan Jumat.
Baca Juga: Inilah Paket Buka Puasa di Hotel Vue Palace Artotel Curated Bandung, Hadirkan Menu Rempah Noesantara
“Para nenek juga berasal dari berbagai wilayah sama seperti anak-anak yang berasrama. Jadi semangatnya harus sama seperti para nenek,” katanya.
Sementara menurut Pengasuh Panti Werdha, Asep, pihaknya sangat berterima kasih pada Darul Hikam. Karena, sudah mengirimkan para siswinya untuk hadir di tengah-tengah para Lansia.
“Ini sesuatu yang luar biasa mudah-mudahan segala kebaikan dari staf pengajar dan siswa-siswanya senantiasa jadi amal ibadah,” katanya.
Karena, kata Asep, kehadiran anak-anak ini adalah salah satu cara yang bisa mengobati kerinduan nenek-nenek yang ada panti pada keluarganya. Ia menilai, kunjungan ini sudah menjadi pengobat rindu untuk semua nenek-nenek yang ada di panti terhadap keluarganya.
“Mudah-mudahan menjadi suatu program yang bisa diteruskan. Selain itu, ia berharap kegiatan ini menjadi support dan motivasi bagi anak-anak untuk lebih giat belajar dan mereka menjadi anak-anak yang sholeh,” katanya.
Menurut Siswi Kelas 11 SMA Darul Hikam Berasrama, Ghaida, ia sangat terkesan bisa berkunjung ke Panti Jompo Werdha. Karena, banyak sekali pelajaran yang bisa diambil dari kegiatan ini. Yakni, dari mulai makna kehidupan hingga arti sesungguhnya dari tujuan hidup.
“Kami dibekali banyak sekali wejangan dari penghuni panti atas perjalanan hidup mereka. Sehingga, bisa dijadikan pelajaran untuk kami sebagai generasi penerus,” katanya.
Sementara menurut Salma Kelas 10 SMA Darul Hikam Berasrama, ia senang berbincang-bincang dengan para penghuni panti. Karena, banyak pelajaran yang didapat. “Saya baru tahu, panti ini ternyata didirikan pada 1948 dan pernah didatengin sama Presiden Soekarno,” katanya.