Fikom UNPAM Gelar PKM di Pantai Carita, Ajak Warga Sukajadi Melek Komunikasi dan Promosi Digital

oleh -10 Dilihat
Fikom UNPAM Gelar PKM di Pantai Carita, Ajak Warga Sukajadi Melek Komunikasi dan Promosi Digital
Fikom UNPAM Gelar PKM di Pantai Carita, Ajak Warga Sukajadi Melek Komunikasi dan Promosi Digital

LIPUTAN BANDUNG – Desa sukajadi, kabupaten Pandeglang adalah sebuah desa wisata yang berada di pantai Carita, Banten. Hampir 90 persen penduduknya hidup dari industri pariwisata, terutama sebagai pedagang dan pemandu wisata. Namun desa ini mengalami kesulitan untuk mengembangkan diri karena sejumlah faktor.

Di antaranya masalah kultur dimana masyarakatnya nyaman dengan profesi turun temurun dari nenek moyang, sejak puluhan tahun lalu. Sehingga sulit diajak untuk mengembangkan kawasan wisata agar memiliki daya tarik yang lebih tinggi, seperti mengembangkan wahana baru pariwisata pantai.

Fikom UNPAM Gelar PKM di Pantai Carita, Ajak Warga Sukajadi Melek Komunikasi dan Promosi Digital
Fikom UNPAM Gelar PKM di Pantai Carita, Ajak Warga Sukajadi Melek Komunikasi dan Promosi Digital

“Mereka lebih nyaman sebagai pewaris daripada perintis bisnis” Ujar kepala desa Sukajadi Sandi Wyasa.
Karena itu Fakultas Ilmu Komunikasi, Fikom Universitas Pamulang ( UNPAM), melalui program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), akhir pekan lalu mencoba membantu warga Sukajadi, dengan melalukam literasi di bidang komunikasi, dengan tema “Membangun Semangat dan Komunikasi Efektif Bersama Masyarakat Desa Sukajadi Kecamatan Carita – Banten.”

Baca Juga: Kolaborasi Ikom UNPAM-LPPMB: Riset Podcast Dorong Penerimaan Mahasiswa Baru

PKM ini dilatarbelakangi oleh pentingnya komunikasi efektif sebagai fondasi dalam membangun kebersamaan, memperkuat partisipasi sosial, serta meningkatkan daya juang masyarakat dalam menghadapi tantangan pembangunan desa, terutama dalam mengembangkan potensi sosial, budaya, dan ekonomi di bidang pariwisata.

Sandy mengakui, tidak mudah mengubah kultur masyarakatnya terutama kesadaran dalam melayani para wisatawan secara optimal dan meningkatkan fasilitas tempat wisata laut untuk meningkatkan daya tarik. Pihak desa pernah menggelontorkan dana puluhan juta rupiah melalui dana desa untuk membuat sejumlah wahana baru, seperti paralayang dan wahana wisata laut, namun sulit mengajak warga untuk ikut mengelola.

“ Warga di sini lebih suka berjualan atau menjadi pemandu wisata daripada mengelola wahana wisata baru, sehingga akhirnya tutup”, ujar Sandy.

Selain itu kesadaran masyarakat juga masih rendah dalam melayani dan memperlakukan tamu dengan baik. “ Ya jujur saja masih ada warga yang kadang nakal, misalnya menaikkan harga makanan yang tidak wajar, sehingga membuat wisatawan kurang nyaman,”. Tambah Sandy.

Baca Juga: Unpam dan Casa Plant and Coffee Kolaborasi Wujudkan Riset Nyata untuk UMKM

Karena itu pemerintah desa terus berupaya untuk mengubah sikap dan perilaku masyarakatnya dalam melayani para tamu.

PKM digelar di balai desa setempat dengan melalukan penyuluhan mengenai prinsip-prinsip komunikasi efektif, pelatihan keterampilan komunikasi berbasis kelompok, serta diskusi interaktif untuk menggali potensi lokal sekaligus menyelesaikan permasalahan yang dihadapi.

Selain itu, dilakukan simulasi komunikasi organisasi dan praktik komunikasi motivasional guna menumbuhkan semangat kebersamaan, mengurangi potensi kesalahpahaman, serta memperkuat koordinasi dalam kegiatan pembangunan desa.

Dalam sambutannya, Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi, UNPAM, Katry Anggraeni mengatakan, kegiatan PKM ini diharapkan bisa membantu masyaraat desa Sukajadi, dalam meningkatkan kemampuan berkomunikasi secara efektif untuk mengembangkan potensi pariwisata, termasuk mengembangkan media digital sebagai sarana promosi.

Kontribusi program PKM ini tidak hanya bersifat praktis, tetapi juga akademis, yakni memberikan model penerapan teori komunikasi organisasi dan komunikasi antarpribadi dalam konteks nyata masyarakat pedesaan.

PKM ini sekaligus menjadi wadah bagi civitas akademika untuk mengembangkan peran sebagai fasilitator, motivator, sekaligus mitra strategis masyarakat dalam menciptakan perubahan sosial yang positif.

Relevansi kegiatan ini juga selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya bidang pendidikan berkualitas, melalui peningkatan literasi komunikasi masyarakat, pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, dengan mendukung pengelolaan potensi desa yang lebih efektif.

Secara geografis, desa Sukajadi terletak di garis pantai barat pulau Jawa yang merupakan kawasan wisata pantai Carita, dengan luas sekitar 1,25 Km persegi dengan populasi penduduk mencapai 3.738 orang.

Letaknya cukup strategis sebagai tempat tujuan wisata, karena hampir seluruhnya merupakan pantai berpasir putih bukan karang, seperti kawasan sekitarnya.

Widayat S. Noeswa
Dosen Fikom UNPAM