Synthetic Vision Jadi Tema Besar Bandung Photography Triennale 2025, Ini Jadwal dan Lokasinya

oleh -8 Dilihat
Synthetic Vision Jadi Tema Besar Bandung Photography Triennale 2025, Ini Jadwal dan Lokasinya

LIPUTAN BANDUNG – Synthetic Vision Jadi Tema Besar Bandung Photography Triennale 2025, Ini Jadwal dan Lokasinya

Bandung Photography Triennale 2025 siap kembali digelar pada September hingga Oktober mendatang. Gelaran tiga tahunan ini akan menghadirkan seniman fotografi dari berbagai negara dengan tema utama “Synthetic Vision: The Age of Fictionalization in Our Culture”.

Sebagai salah satu acara seni visual paling dinanti di Indonesia, perhelatan  Bandung Photography Triennale 2025      ini tidak hanya menampilkan karya fotografi, tetapi juga membuka ruang diskusi kritis mengenai relasi antara citra, teknologi, dan realitas kontemporer.

Baca Juga: Pecinta Steak Wajib Datang! Justus Steakhouse Gelar Promo Combo Craze September 2025: Makan Puas, Harga Hemat!

Dari Bandung Photo Showcase hingga Triennale

Sejarah acara ini dimulai pada tahun 2015 melalui Bandung Photo Showcase, sebuah festival fotografi yang digagas oleh Komvni Photography Collective bersama IFI Bandung. Kala itu, programnya masih sederhana berupa pameran, diskusi, hingga proyek kolaborasi. Ajang ini kembali hadir di 2017 di NuArt Sculpture Park, melibatkan seniman dari Indonesia dan Prancis.

Respons positif mendorong penyelenggara untuk memperluas skala acara. Pada 2019, format baru diputuskan: festival ini bertransformasi menjadi Bandung Photography Triennale (BPT) dengan periode tiga tahunan. Langkah ini bertujuan memperdalam fokus, memperkuat keberlanjutan, dan melibatkan lebih banyak pihak, termasuk akademisi, kurator, dan kritikus seni.

Sebelum edisi perdananya pada 2022, Komvni bersama Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB meluncurkan program Road to BPT. Edisi pertama digelar pada 2020–2021 dengan tema “Invasion of The Lens” dan “Welcome to The Machine”. Program ini melibatkan seniman dari tujuh negara dan menjadi fondasi penting menuju Triennale.

Baca Juga: The Grand Central Court Resmi Dibuka, Tempat Padel Terbaru Hadirkan Wisata Gaya Hidup dan Kuliner Modern di Tengah Kota Bandung

Edisi Perdana 2022 dan Ekstensi 2023

Pada 2022, Bandung Photography Triennale edisi pertama akhirnya resmi berlangsung. Acara ini menghadirkan pameran utama di lima venue, program satelit di tiga venue, seminar internasional, diskusi, hingga peluncuran buku. Mengusung tema “Future is Now: Skepticism, New Reality, and Infinities”, acara ini melibatkan seniman dari 13 negara dan sukses menarik perhatian publik maupun media.

Momentum itu berlanjut dengan program ekstensi 2023 berupa pameran dan lokakarya yang berfokus pada isu lingkungan serta ekosistem lokal. Program ini sekaligus menjadi penutup edisi pertama BPT.

Tema Besar 2025: Synthetic Vision

Tahun ini, BPT kembali hadir dengan tema “Synthetic Vision: The Age of Fictionalization in Our Culture”. Tema ini diangkat sebagai respons terhadap perkembangan teknologi visual, khususnya penggunaan AI, simulasi digital, hingga deepfake, yang telah mengaburkan batas antara kenyataan dan rekayasa.

Dalam kerangka ini, para seniman diajak memetakan respons mereka terhadap realitas geopolitik kontemporer melalui beragam medium fotografi dan pendekatan artistik. Pameran tidak hanya menyoal estetika visual, tetapi juga membuka wacana kritis mengenai bagaimana tubuh, identitas, serta narasi politik dinegosiasikan dalam era citra sintetis.

Bentuk Kegiatan

Pameran Utama
Menampilkan karya seniman internasional dan nasional yang dikurasi sesuai tema besar. Selain pameran, ada tur kuratorial, bincang seniman, seminar, hingga lokakarya.

Program Akademik
Menghubungkan dunia akademis dan profesional melalui kuliah terbuka, forum diskusi, serta bincang akademik tentang fotografi kontemporer.

Program Satelit
Diselenggarakan di berbagai ruang alternatif di Bandung dengan format pameran tunggal maupun kelompok. Program ini memperkaya keberagaman perspektif sekaligus memperluas jangkauan audiens.

Lokasi dan Jadwal Utama

Beberapa venue utama yang akan menjadi pusat kegiatan BPT 2025 antara lain:

Selasar Sunaryo Art Space (Bale Paragon)
12 September – 12 Oktober 2025. Grand opening 12 September pukul 16.00 WIB.

Artsociated / Lawangwangi Creative Space
5 – 21 September 2025. Resmi dibuka 13 September dengan tur kuratorial 19 September.

Orbital Gallery
10 September – 12 Oktober 2025. Pembukaan resmi 14 September 2025.

Selain itu, terdapat program Open Call di Grey Gallery (18 September – 19 Oktober 2025) serta program satelit di Wangirupa Gallery dan Tjap Sahabat Gallery.

Tujuan dan Harapan

Bandung Photography Triennale tidak hanya sekadar festival seni, tetapi juga platform inklusif yang menyatukan seniman, akademisi, komunitas, hingga publik. Tujuannya adalah memperluas wacana fotografi kontemporer, mendorong pertukaran informasi, serta memperkuat posisi Bandung dan Indonesia dalam peta seni global.

Dengan tema Synthetic Vision, edisi kedua ini diharapkan mampu membuka ruang refleksi: bagaimana citra di era digital tidak lagi sekadar representasi, melainkan juga instrumen kekuasaan, fiksi, sekaligus medan perebutan persepsi.

Melalui karya-karya lintas medium dan eksperimen artistik, BPT 2025 mengajak publik untuk mempertanyakan ulang hubungan kita dengan realitas visual dan membayangkan masa depan fotografi di tengah dominasi teknologi sintetis.