LIPUTAN BANDUNG – Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran (Fikom Unpad) merayakan puncak acara Dies Natalis ke-65 dan Lustrum XIII dengan menggelar Orasi Ilmiah dan Fikom Anugerah pada Kamis, 18 September 2025 di Auditorium Pascasarjana Fikom Unpad, Jatinangor.
Acara Dies Natalis ke-65 dan Lustrum XIII Fikom Unpad dihadiri oleh dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, serta tamu undangan.
Rangkaian Kegiatan Dies Natalis Ke-65 Fikom Unpad telah dilaksanakan sejak bulan Agustus hingga September 2025 yang terdiri dari Lomba Video Reels Instagram, Pertandingan Persahabatan Fikom Unpad vs Pernah Persib, Sharing Session, Bazaar dan Temu Alumni, Bedah Buku, Fikom Bersyukur dan Berbagi, Kompetisi Olah Raga, Donor Darah, dan kegiatan puncak yaitu Orasi Ilmiah, Fikom Anugerah, serta ditutup oleh acara Family Gathering.
Capaian Fikom Unpad
Dekan Fikom Unpad, Prof. Dr. Dadang Rahmat Hidayat, S. Sos., SH., M. Si. menyampaikan rasa syukur atas pencapaian Fikom Unpad hingga 65 tahun yang telah menjalani berbagai kiprah sebagai bagian integral dari Universitas Padjadjaran.
Dalam laporannya, Dekan menyoroti berbagai kemajuan signifikan Fikom Unpad hingga saat ini. Salah satu sorotan utama adalah peningkatan reputasi global Fikom Unpad.
Saat ini, peringkat dunia berdasarkan subjek untuk Communication and Media berada di posisi 378, naik signifikan dari sebelumnya di peringkat 455. Sementara itu, untuk subjek Library Management, Fikom Unpad menempati peringkat 285 dunia.
Pengakuan internasional juga datang dari Asia Education Review Media Asia yang menobatkan Fikom Unpad sebagai Top 10 Faculty of Communication Science di Asia pada tahun 2024.
Selain itu, antusias masyarakat terhadap Fikom Unpad tetap tinggi. Terbukti dari 16.094 calon mahasiswa bersaing untuk memperebutkan 935 kursi pada seluruh prodi dan semua jenjang yang ada di Fikom Unpad, dengan tingkat keketatan rata-rata 1:17,2. Kualitas input mahasiswa yang unggul ini tentunya harus diimbangi dengan upaya peningkatan layanan pendidikan dan pembelajaran yang prima.
Baca Juga: Kolaborasi Internasional: ICA dan Unpad Gelar Konferensi Komunikasi Terbesar 2025
Harapan dari Unpad untuk Fikom
Selanjutnya, sambutan Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Tata Kelola Universitas Padjadjaran Prof.Dr. R. Widya Setiabudi Sumadinata, S.Si., S.IP., MT., M.Han. Beliau menyampaikan ucapan selamat hari jadi ke-65 untuk Fikom Unpad.
Sebagai satu-satunya Fakultas Ilmu Komunikasi yang ada di perguruan tinggi negeri di Indonesia, Fikom Unpad menjadi fakultas yang paling berpengaruh dan menghasilkan tokoh-tokoh komunikasi yang berkontribusi di bidangnya.
Kontribusi Fikom Unpad pun telah diakui dan diapresiasi di tingkat nasional maupun internasional.
Menurut Prof. Widya, tema Dies Natalis ke-65 Fikom Unpad yaitu “Harmoni Memberi Arti untuk Negeri” memiliki makna yang tepat saat ini. “Di saat negeri ini sedang memiliki banyak tantangan, di tengah godaan disintegritas, Fikom Unpad ingin membangun harmoni untuk memberikan arti.” ujarnya.
Harmoni dimaknai sebagai sinergi antara mahasiswa, dosen, alumni dan mitra-mitra yang strategis untuk saling berkolaborasi. Sementara itu, memberi arti untuk negeri, maknanya adalah Fikom Unpad ingin memberikan kontribusi bagi pembangunan bangsa, demokrasi, media, harmoni sosial dan penguatan identitas nasional.
Di akhir sambutannya, Prof. Widya berharap, agar Sivitas Akademika Fikom Unpad semakin solid, para alumninya bisa hadir sebagai elemen penting, dan Fikom Unpad semakin kuat dalam menjadi rujukan nasional maupun internasional pada bidang keilmuan komunikasi serta komitmen bersama untuk kebaikan bangsa Indonesia.
Orasi Ilmiah
Acara puncak Dies Natalis ke-65 Fikom Unpad, Lustrum XIII diisi dengan orasi ilmiah dari Dr. Iriana Bakti, M.Si dengan yang membawakan topik “Komunikasi Lingkungan Inklusif di Era Krisis Iklim: Strategi Literasi, Partisipasi Dan Aksi Kolektif Untuk Keberanjutan.”
Pada awal orasinya, beliau menguraikan tentang perubahan iklim yang terjadi di Indonesia dan telah menimbulkan kerusakan lingkungan. Kerusakan iklim ini bukanlah wacana, namun merupakan realita yang sudah terjadi, di mana Jawa Barat menjadi provinsi yang paling sering mengalami cuaca ekstrem di Indonesia.
Menurutnya, krisis yang terjadi saat ini bukan hanya krisis lingkungan, tetapi juga krisis komunikasi, di mana fakta ilmiah seringkali gagal menggerakkan aksi karena terhalang oleh emosi, kepentingan, dan pendekatan komunikasi satu arah.
Dr. Iriana Bakti menyampaikan konsep Komunikasi Lingkungan Inklusif yang dapat menjadi pendekatan serta pondasi penting dalam menghadapi krisis iklim dengan tujuan membuka ruang dialog demokratis yang memungkinkan semua pihak, termasuk kelompok marjinal, untuk terlibat dalam mendefinisikan masalah dan merumuskan solusi bersama.
Ada tiga strategi utama yang saling terhubung, yaitu strategi literasi yang memastikan pengetahuan perubahan iklim dapat menjangkau seluruh masyarakat, lalu strategi partisipasi yang menempatkan warga sebagai aktor aktif dalam perumusan hingga pengambilan keputusan kebijakan lingkungan, terakhir yaitu strategi kolektif yang efektif di semua level, mulai dari perubahan gaya hidup individu, inovasi di tingkat komunitas, regulasi oleh negara, hingga solidaritas di tingkat global. Harapannya, komunikasi lingkungan inklusif dapat menjadi jembatan yang menghubungkan literasi, partisipasi, dan aksi kolektif untuk membangun keadilan iklim yang berkelanjutan.
Fikom Anugerah
Acara selanjutnya, yaitu Fikom Anugerah, merupakan sebuah penghargaan yang diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap sivitas akademika Fikom Unpad yang berprestasi dan menginspirasi. Tahun ini, Fikom Anugerah memberikan penghargaan untuk kategori baru yang tidak ada di tahun sebelumnya, seperti kepedulian lingkungan, kemanusiaan dan upaya membangun reputasi akademik Fikom Unpad dengan berbagai pendekatan yang kreatif. Berikut adalah penerima Fikom Anugerah 2025:
• Produktivitas Akademik Publikasi Jurnal Internasional: Justito Adi Prasetio, M.A.
• Produktivitas Akademik Publikasi Jurnal Nasional: Dr. Gema Nusantara Bakry, M.Si.
• Produktivitas Penulisan Opini di Media Massa: Prof. Deddy Mulyana, M.A., Ph.D.
• Produktivitas Akademik Penulisan Buku: Prof. Dr. Dian Wardiana Sjuchro, M.Si.
• Pengembang Jurnal Bereputasi: Dr. Hanny Hafiar, M.Si.
• Dedikasi Mendampingi Akreditasi Program Studi: Dra. Kokom Komariah, M.Si.
• Kepedulian Terhadap Lingkungan: Dr. Herlina Agustin, M.T.
• Kepedulian Terhadap Misi Kemanusiaan: Dr. Maimon Herawati, M.Litt.
• Kreativitas Membangun Reputasi Akademik Berbasis Media Sosial: Dr. Ira Mirawati, M.Si.
• Tenaga Kependidikan Berprestasi: Hepy Yanti, S.Si.
• Konsistensi Mendorong Reputasi Fikom dengan Menyertakan pada Aktivitasnya: Dr. Aqua Dwipayana, M.I.Kom.
Rangkaian acara ditutup secara simbolis dengan pemotongan tumpeng bersama, yang melambangkan rasa syukur atas perjalanan 65 tahun Fikom Unpad.
Sejalan dengan tema “Harmoni, Memberi Arti untuk Negeri”, perayaan Dies Natalis ke-65 ini menjadi momentum untuk merefleksikan pencapaian yang telah diraih, sekaligus meneguhkan kembali komitmen untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan negara.
