LIPUTAN BANDUNG– Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan melakukan aksi bersih pantai dan laut serta tanam mangrove dalam rangkaian kegiatan Sail to Indonesia, yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 September 2024 di Pantai Gelora Desa Rhee, Kecamatan Utan Kabupaten Sumbawa Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Kegiatan aksi bersih pantai dan laut serta tanam mangrove dalam rangkaian kegiatan Sail to Indonesia, ini sebagai bentuk dukungan pemerintah dalam hal ini KKP untuk Sail to Indonesia yang diselenggarakan mulai tanggal 13 hingga 18 September 2024.
Sail to Indonesia diikuti oleh 48 Yatch Internasional dari 20 negara yang berpusat di Pantai Gelora Kabupaten Sumbawa.
Aksi bersih pantai yang di gagas KKP sebagai dukungan penyelenggaraan Sail to Indonesia ini diikuti sebanyak 250 orang yang terdiri dari siswa dan siswi dari Sekolah Dasar Negeri Meno, SMP Negeri 1 Utan dan SMP Negeri 1 Meno, para guru pendamping, penyuluh Perikanan Kab. Sumbawa, Pokmaswas Desa Rhee Loka, Pokmaswas Desa Balebrang, Warga Desa Meno dan Balebrang, instansi pemerintah Kabupaten Sumbawa dalam hal ini Dinas Perikanan Kabupaten Sumbawa, Dinas Pariwisata Kabupaten Sumbawa, Perangkat Desa Meno, Perangkat Desa Balebrang dan Perangkat Kecamatan Utan.
Kegiatan aksi bersih pantai dimulai pada pagi hari Sabtu, 14 September 2024 mulai pukul 07.30 WITA.
Kemudian dilanjutkan dengan tanam mangrove sebanyak 1000 batang mangrove di Teluk Dalam Desa Balebrang.
Total terkumpul sampah non organik (plastik) sebanyak 163,5 Kg, dan sampah organik sebanyak 279 Kg dalam aksi tersebut.
Baca Juga: Bey Machmudin Tantang Bobocabin Buka Wisata di Kuningan
Muhammad Yusuf selaku Direktur Pendayagunaan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, KKP mengatakan bahwa sampah plastik di laut dan pesisir Indonesia sudah sangat mengkhawatirkan.
“Kegiatan ini hanya sebagai kampanye kepada masyarakat, anak-anak pesisir dan nelayan agar senantiasa bisa menjaga laut bersih dari sampah khususnya sampah plastik, dimulai dari rumah, Lingkungan hingga kelaut, ” katanya.
Pemerintah juga menghimbau kepada masyarakat khususnya nelayan untuk senantiasa menjaga dan merawat mangrove , jangan dicabut atau ditebang agar mangrove dapat tumbuh berkembang dan bisa menjaga keseimbangan alam.
Dirjen Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Victor Gustaaf Manoppo mengatakan, bahwa ide acara di Sail to Indonesia 2024 di Pantai Gelora sejalan dengan program strategis KKP, yakni konservasi laut dan lingkungan kawasan perairan serta pembersihan sampah laut melalui program Bulan Cinta Laut, yang melibatkan nelayan ikut aktif mengambil sampah plastik dari laut.
Kegiatan aksi bersih pantai dan tanam mangrove yang dilaksanakan KKP ini pada rangkaian Sail to Indonesia diharapkan bisa memberikan manfaat kepada masyarakat.
Agar laut Indonesia terjaga dari sampah plastik, bersih dan sehat masyarakat sejahtera.
Penulis : Nasrulloh, Tim Kerja Restorasi, Dit. P4K KKP
