LIPUTAN BANDUNG – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid menekankan seluruh jajarannya agar penyusunan anggaran tahun 2025 ini Kementerian ATR/BPN lebih berfokus pada program-program teknis yang berdampak langsung kepada masyarakat.
Mengawali kegiatan ini, sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN melaporkan capaian program tahun 2024, rencana penggunaan anggaran tahun 2025, dan target-target yang akan dicapai di tahun 2025.
Setelah itu, Menteri ATR/Kepala BPN memberi pandangan, masukan dan mengevaluasi beberapa program yang telah dan akan dilaksanakan.
“Saya maunya anggaran-anggaran untuk rapat, bimbingan teknis itu dikurangi. Rencana Detail Tata Ruang (RDTR)-nya ditambah, kasus pertanahannya selesai, pelayanannya ditingkatkan lagi,” tegas Menteri Nusron usai mendengarkan paparan mengenai capaian dan rencana program dari masing-masing pimpinan unit kerja, baik tingkat Eselon I maupun II.
Seperti diketahui, di awal kepemimpinannya, Menteri Nusron menaruh perhatian pada pengembangan sumber daya manusia dan peningkatan pelayanan di Kementerian ATR/BPN.
Sehingga, Menteri Nusron Wahid ingin anggaran program yang ada di masing-masing unit kerja pusat, bisa menunjang kedua program tersebut.
“Anggaran yang ada benar-benar dimanfaatkan untuk mengoptimalkan peningkatan sistem layanan dan sumber daya manusia kita” kata Menteri Nusron Wahid dilansir dari laman resmi atrbpn.go.id.***